Uji Hipotesis dan p-value

Dalam sub topik ini akan mempelajari bagaimana menggunakan nilai-p untuk membuat keputusan berdasarkan hipotesis yang telah dibuat.

Dalam hal pengujian hipotesis, ada dua hal yang harus diketahui : hipotesis nol dan hipotesis alternatif. Berikut adalah ilustrasinya gambar untuk pengujian hipotesis.

Tugas utama kita adalah menolak salah satu dari dua hipotesis yang saling bertentangan ini. Jika kita menolak hipotesis nol, berarti kita menerima hipotesis alternatif dan sebaliknya.

Bagaimana cara untuk menentukan hipotesis yang diterima atau ditolak ? Caranya adalah dengan pendekatan statistik inferensia menggunakan nilai p .

Semakin rendah nilai p, semakin kuat bukti bahwa hipotesis alternatif kita benar. Dalam statistik, nilai p adalah singkatan dari nilai probabilitas dan Anda dapat menghitung nilai ini dari distribusi data sampel Anda.

Nilai p yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan tingkat signifikansi. Biasanya tingkat signifikansi yang dipakai adalah 95% atau 0,95. Bilai tingkat signifikansi sebesar 95%, maka tingkat kesalahan adalah100%-95% atau sebesar 5%.

Jika nilai p < 0,05 maka hipotesis nol ditolak. Dan sebaliknya jika nilai p > 0,05 maka hipotesis nol diterima,

__

Last updated